Kolaka – Kapolres Kolaka AKBP Yudha Widyatama Nugraha, S.I.K., M.H., CPM memimpin apel penerimaan Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polda Sulawesi Tenggara yang berlangsung di Alun-alun 19 November Kolaka. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk kesiapan personel dalam mengamankan aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Tamalaki dan Dewan Adat Mekongga di area PT Vale Indonesia Tbk, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka.
Dalam arahannya, Kapolres Kolaka menekankan pentingnya profesionalisme, kedisiplinan, serta sikap humanis dalam menghadapi massa aksi. Menurutnya, kehadiran personel BKO merupakan penguatan dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif.
“Kita hadir di sini untuk memastikan bahwa pelaksanaan unjuk rasa berjalan aman, tertib, dan damai. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, jaga soliditas, dan utamakan pendekatan persuasif kepada masyarakat,” tegas Kapolres Kolaka dalam amanatnya.
Apel penerimaan tersebut diikuti oleh personel gabungan dari Polres Kolaka, TNI, serta BKO Polda Sultra. Sinergi lintas instansi ini diharapkan mampu memberikan jaminan keamanan, baik bagi perusahaan maupun masyarakat sekitar, sekaligus mencegah potensi terjadinya gangguan kamtibmas.
Aksi unjuk rasa oleh Ormas Tamalaki dan Dewan Adat Mekongga diketahui akan menyuarakan aspirasi terkait aktivitas pertambangan di wilayah PT Vale Indonesia Tbk Blok Pomalaa. Polres Kolaka bersama jajaran menegaskan siap mengawal jalannya penyampaian pendapat sesuai aturan undang-undang, tanpa mengurangi hak-hak masyarakat dan tetap menjunjung tinggi keamanan serta ketertiban umum.
Dengan adanya penguatan personel dari BKO Polda Sultra, Polres Kolaka optimistis situasi di Kabupaten Kolaka, khususnya di sekitar wilayah pertambangan Pomalaa, dapat tetap aman, tertib, dan kondusif.
إرسال تعليق